Sebanyak 300 siswa SMAN CMBBS mengikuti Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif yang diselenggarakan oleh Kemendikbud pada hari Selasa, 13 Juni 2023. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini seluruh siswa SMAN CMBBS kelas X dan kelas XI ikut berpartisipasi dalam tes ini.
Ketua pelaksana UKBI Adaptif SMAN CMBBS Ibu Erma Apriatin, S.Pd mengatakan, tahun ini UKBI Adaptif diikuti oleh seluruh siswa yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan atau kemahiran siswa dalam berbahasa Indonesia.
“Dengan UKBI Adaptif ini, kita dapat mengetahui apakah kemahiran berbahasa Indonesia para siswa telah memenuhi standar atau belum.” Ucap guru yang mengajar Bahasa Indonesia tersebut.
“Standar kemampuan untuk siswa sekolah menengah atas ialah pada tingkat madya.” Lanjutnya.
Ia berharap dengan partisipasi seluruh siswa dalam UKBI Adaptif ini, dapat menjadi tolok ukur kemahiran para siswa dalam berbahasa Indonesia.
Ia juga menjelaskan, jika masih ada siswa yang kemahiran berbahasa Indonesia-nya belum memenuhi standar, maka akan diberikan bimbingan agar kemahiran berbahasa Indonesia-nya sesuai dengan standar yang ditentukan.
Sedangkan bagi para siswa yang telah memiliki kemahiran di atas standar, maka akan diberikan pengayaan berupa latihan-latihan soal. Hal ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kemahiran siswa dalam berbahasa Indonesia dan memperoleh skor yang lebih baik pada UKBI Adaptif di tahun berikutnya.
“Alhamdulillah, pada UKBI sebelumnya kita meraih skor tertinggi di Provinsi Banten dengan predikat “Istimewa”. Semoga ini bisa dipertahankan.” Tutup Ibu Erma. ()